Geometric Design Analysis of Pit X Mine Slope Koninis Area, Bunta District, Banggai Regency, Central Sulawesi Province

Authors

  • Busthan Azikin Universitas Hasanuddin
  • Hery Astaman
  • Rohaya Langkoke Universitas Hasanuddin

DOI:

https://doi.org/10.58227/jge.v2i2.114

Keywords:

Slope , Design, Arial, Laterization, Earthquake

Abstract

Penelitian mengenai mengenai analisi geometri lereng tambang PIT X dilakukan IUP PT. X di Desa Koninis yang secara administrasi termasuk di Kecamatan Bunta, Kabupaten Bangggai, Provinsi Sulawesi Tengah, dengan mendesain geometri lereng secara statis dan dinamis berdasarkan Keputusan Menteri ESDM No. 1827 K/30/MEM Tahun 2018. Analisis dilakukan menggunakan metode Bishop Simplified menggunakan perangkat lunak Slide 6.0 dari Rockscience. Hasil dari analisis lereng statis lereng keseluruhan pada kondisi tanpa muka air tanah adalah 2.00 dan pada lereng keseluruhan yang dipengaruhi oleh muka air tanah adalah 1.77, inter-ramp bagian limonit adalah 2.53 dan pada lereng inter-ramp bagian saprolite adalah 1.92, lereng tunggal bagian limonit adalah 5.35 dan pada lereng tunggal bagian saprolit adalah 4.10. Sedangkan analisis lereng dinamis lereng keseluruhan dengan koefisien gempa adalah 1.11, inter-ramp bagian limonit dengan koefisien gempa adalah 1.77 dan pada lereng inter-ramp bagian saprolit dengan koefisien gempa adalah 1.35, lereng tunggal bagian limonit dengan koefisien gempa adalah 2.75 dan pada lereng tunggal bagian saprolite dengan koefisien gempa adalah 4.679. Berdasarkan data bor, hasil analisis laboratorium sampel UDS, dan data kegempaan maka nilai FK pada zonasi limonit lebih besar dibandingkan dengan nilai FK pada zonasi saprolit. Desain ini untuk mensimulasikan pemodelan desain geometri lereng pada PIT X daerah penelitian.

References

Abramson, L. W., Lee, T. S., Sharma, S. dan Boyce, G. M., (2002). Slope Stability Concepts. Slope Stabilisation and Stabilisation Methods, Second edition, published by John Willey & Sons, Inc

Arif, I. (2016). Geoteknik Tambang Mewujudkan Produksi Tambang yang Berkelanjutan dengan Menjaga Kestabilan Lereng. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Bieniawski. 1973. Engineering Classification of Jointed Rock Masses. South Africa Civil Engineering

Bishop, A.W. (1954). The Use of Slip Circle in the Stability Analysis of Slope. Geotechnique.

Busthan, A., Safruddim, dan Pachri, H., 2020. Identification of Landslide Disaster Potential based on Weathering Grade of Rock in Parepare City South Sulawesi, Indonesia. Department of Geological Engineering, Engineering Faculty, Hasanuddin University. Makassar. Dari Jurnal IOP Conference Series: Materials Science and Engineering

Craig, R. F., Soepandji, B. S., (1989). Mekanika Tanah, Edisi 4, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Dani, H., Ticoh, J. H., Legrans, R. R. I., (2021). Analisis Kestabilan Lereng Dengan Metode Bishop Menggunakan Software Slide 6.0 (Studi Kasus: Area TPA, IPLT Sawangan Airmadidi). Volume 19 Nomor 78 Program Studi Teknik Sipil, Universitas Sam Ratulangi. Manado. Dari Jurnal Tekno.

Hoek, E. dan Bray, J. (1981). Rock Slope Engineering. London and New York: Institution of Mining and Metallurgy.

Keputusan Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral. (2017). Peta Sumber dan Bahaya Gempa Bumi 2017. ISBN 978-602-5489-01-3. Bandung

Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat. Republik Indonesia. Nomor : 1806 K/30/Mem/2018. Tanggal : 30 April 2018

Mandal, T., Sengupta. S., (2013). Slope Stability Analysis By Static And Dynamic Method. Dept. of Civil Engineering, National Institute of Technology Rourkela. India. Dari Jurnal International Conference on Structural Engineering and Mechanics

Maulana, A. (2017). Endapan Mineral. Yogyakarta: Penerbit Ombak

Munir, A. S., Thamsi, A. B., Ismail, R. M., Anwar, H., & Wakila, M. H. (2023). PERENCANAAN PIT JANGKA MENENGAH BERDASARKAN UPDATE SURVEI PADA PIT 3 SELATAN PT TUBINDO PROVINSI KALIMANTAN UTARA. Jurnal Pertambangan, 7(2), 53-60.

Rusmana, E., Koswara, A., Simandjuntak, T.O., (1993). Peta Geologi Lembar Luwuk, Sulawesi, Skala 1:250.000. Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, Bandung

Setiadji, P., Sadisun, I. A., Bandono. (2006). Pengamatan dan Pengujian Lapangan dalam Karakterisasi Pelapukan Andesit di Purwakarta. Volume 1, Nomor 1, Hal. 003 – 013. Bandung. Dari Jurnal Geoaplika

Sidiq, M. I., Zakaria, Z., Mulyo, A. (2017). Rancangan Terasering Untuk Stabilisasi Lereng Pada Tambang Nikel Laterit. Volume 1 Nomor 2 Fakultas Teknik Geologi, Universitas Padjadjaran. Jatinangor. Dari Jurnal Padjadjaran Geoscince Journal.

Sucofindo. (2022). Analisis Laboratorium Mekanika Tanah. Makassar

Surono, Simandjuntak, T.O. dan Situmorang, R.L., (1994). Peta Geologi Lembar Batui, Sulawesi, skala 1:250.000, Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, Bandung

Thamsi, A. B., Anwar, H., Bakri, S., Harwan, H., & Juradi, M. I. (2019). Penerapan Sistem Informasi Geografis Untuk Mengidentifikasi Tingkat Bahaya Longsor Di Kec. Sabbang, Kab. Luwu Utara, Prov. Sulawesi Selatan. Jurnal Geomine, 7(1), 45.

Varnes, D.J. (1978). Slope Movement Types and Processes : Landslide Analysis and Control, Transportation Research.

Wibisono R.D. (2020). Rancangan Geometri Lereng Penambangan Bijih Nikel Laterit Pada Pit Papa Bravo PT. Sulawesi Cahaya Mineral Routa, Konawe, Sulawesi Tenggara. Fakultas Teknologi Mineral Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”. Yogyakarta

Wyllie, D.C. dan Mah, C.W. (2004). Rock Slope Engineering (Civil and Mining) 4 th edition. New York: Spon Press.

Downloads

Published

2023-12-30

How to Cite

Azikin, B., Astaman, H., & Langkoke, R. (2023). Geometric Design Analysis of Pit X Mine Slope Koninis Area, Bunta District, Banggai Regency, Central Sulawesi Province. Journal of Geology and Exploration, 2(2), 63–74. https://doi.org/10.58227/jge.v2i2.114

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)