Plagiarism Policy
Redaksi Jurnal Intisari mengakui bahwa plagiarisme tidak dapat diterima, dan oleh karena itu ditetapkan kebijakan berikut yang menyatakan tindakan khusus (hukuman) ketika plagiarisme ditemukan dalam naskah artikel yang dikirimkan untuk publikasi ke Intisari: Jurnal Inovasi Pengabdian Masyarakat.
Penulis yang mengutip karya dan ide orang lain sebaiknya diparafrasekan dan secara eksplisit menyertakan sumbernya. Kegagalan dalam mengutip karya atau ide orang lain dengan benar dapat dianggap sebagai plagiarisme. Plagiarisme dengan segala bentuknya merupakan perilaku penerbitan yang tidak etis dan tidak dapat diterima. Maka dari itu, Jurnal Intisari akan melakukan proses pengecekan plagiarisme menggunakan iThenticate atau Turnitin dengan nilai hasil pemeriksaan plagiarisme di bawah 25%.
Naskah artikel yang dikirim ke Jurnal Intisari harus bersifat orisinal, belum pernah diterbitkan atau tidak sedang dalam proses menunggu publikasi di penerbit lain. Apabila penulis terbukti mengirimkan naskah ke Jurnal Intisari dengan sekaligus mengirimkannya ke jurnal atau penerbit lain, dan ditemukan tumpang tindih ini selama proses review atau setelah publikasi, maka editor berhak untuk tidak menerbitkan atau menghapus artikel tersebut.